Iqomah: Panggilan Kedua untuk Sholat dalam Islam

Iqomah: Panggilan Kedua untuk Sholat dalam Islam
Iqomah adalah panggilan kedua yang dikumandangkan setelah adzan untuk menandakan bahwa sholat jamaah akan segera dimulai. Iqomah berfungsi sebagai isyarat bagi jamaah di masjid atau tempat sholat lainnya bahwa waktu untuk melaksanakan sholat telah tiba, dan mereka harus segera menyempurnakan persiapan untuk bergabung dalam sholat berjamaah.

Perbedaan Iqomah dan Adzan

Meskipun memiliki fungsi yang mirip dengan adzan, yaitu mengajak umat Islam untuk sholat, terdapat beberapa perbedaan penting antara adzan dan iqomah:

Tujuan dan Waktu: Adzan dikumandangkan untuk menandakan masuknya waktu sholat dan mengajak umat untuk datang ke masjid atau tempat sholat. Iqomah, di sisi lain, dikumandangkan tepat sebelum sholat dimulai, sebagai isyarat bagi jamaah bahwa sholat akan segera dimulai.

Lafaz: Iqomah memiliki lafaz yang mirip dengan adzan, tetapi dengan beberapa perbedaan. Berikut adalah teks iqomah:

Allahu Akbar, Allahu Akbar (الله أكبر، الله أكبر) - "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar"

Ashhadu alla ilaha illallah (أشهد أن لا إله إلا الله) - "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah"

Ashhadu anna Muhammadan Rasulullah (أشهد أن محمداً رسول الله) - "Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah"

Hayya 'ala-sh-shalah (حي على الصلاة) - "Mari melaksanakan sholat"

Hayya 'ala-l-falah (حي على الفلاح) - "Mari meraih kemenangan"

Qad qāmatiṣ ṣalāh, qad qāmatiṣ ṣalāh (قد قامت الصلاة، قد قامت الصلاة) - "Sholat akan segera didirikan, sholat akan segera didirikan"

Allahu Akbar, Allahu Akbar (الله أكبر، الله أكبر) - "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar"

La ilaha illallah (لا إله إلا الله) - "Tiada Tuhan selain Allah"

Perbedaan utama adalah penambahan kalimat "Qad qāmatiṣ ṣalāh" yang berarti "Sholat akan segera didirikan."

Kecepatan dan Irama: Iqomah biasanya dikumandangkan lebih cepat dan dengan nada yang sedikit lebih rendah atau pendek dibandingkan adzan. Ini menandakan urgensi untuk memulai sholat segera setelah iqomah dikumandangkan.

Makna dan Hikmah Iqomah

Iqomah memiliki makna yang mendalam dalam konteks ibadah sholat jamaah. Berikut adalah beberapa hikmah dan makna dari iqomah:

Pengingat untuk Memulai Sholat: Iqomah berfungsi sebagai pengingat terakhir bagi jamaah bahwa sholat akan segera dimulai. Ini memberi kesempatan bagi jamaah untuk segera menyelesaikan persiapan, seperti menyempurnakan wudhu, meluruskan shaf, atau mengatur niat sebelum sholat.

Mendorong Disiplin Waktu: Dengan adanya iqomah, jamaah didorong untuk lebih disiplin dalam hal waktu, memastikan bahwa mereka siap untuk melaksanakan sholat tepat waktu tanpa penundaan yang tidak perlu.

Kesempatan untuk Melakukan Sholat Sunnah: Setelah adzan dan sebelum iqomah, jamaah sering dianjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah, seperti sholat sunnah qabliyah (sebelum sholat fardhu). Iqomah menjadi isyarat bahwa waktu untuk sholat sunnah telah selesai dan sholat fardhu akan segera dimulai.

Adab dan Tata Cara Mendengarkan Iqomah

Seperti halnya adzan, mendengarkan iqomah juga memiliki adab-adab tertentu yang perlu diperhatikan oleh jamaah:

Menjawab Iqomah: Sebagian ulama menganjurkan menjawab iqomah dengan mengucapkan kalimat yang sama seperti yang dikumandangkan oleh muadzin. Namun, beberapa ulama juga berpendapat bahwa tidak perlu menjawab iqomah secara penuh, cukup mendengarkannya dengan khusyuk dan segera bersiap untuk sholat.

Memperhatikan Gerakan Imam: Setelah iqomah dikumandangkan, jamaah harus segera memperhatikan imam untuk memulai sholat. Jamaah harus berada dalam posisi yang siap, dengan shaf yang telah lurus dan rapat, serta hati yang telah siap untuk memulai ibadah.

Menjaga Kesucian dan Khusyuk: Seperti saat mendengarkan adzan, saat mendengar iqomah, jamaah harus menjaga kekhusyukan dan kesucian, baik dalam pikiran maupun perbuatan, karena mereka akan segera berhadapan dengan Allah SWT dalam sholat.

Kesimpulan

Iqomah adalah elemen penting dalam pelaksanaan sholat jamaah yang mengingatkan umat Islam bahwa waktu untuk sholat telah tiba dan harus segera dimulai. Dengan memahami makna dan hikmah iqomah, diharapkan setiap muslim dapat melaksanakan sholat dengan lebih khusyuk dan disiplin. Iqomah juga merupakan simbol kesiap-siagaan dan ketertiban dalam beribadah, menunjukkan bahwa umat Islam menghargai waktu dan selalu siap untuk memenuhi panggilan Allah SWT.

Potret Islam

"Islam Agamaku, Indonesia Negaraku"

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama